Senin, 25 April 2011

Download Audio : Sikap Kita terhadap Kitabullah - Ust Asykari

Bagaimanakah sikap kita terhadap kitabullah, apakah hanya cukup disimpan dirumah atau ditadabburi?. Simak pembahasannya yang disampaikan oleh Ustadz Abu Karimah Asykari di Masjid Baitul Makmur perum Monang-maning Denpasar Bali pada tanggal 24 April 2011 selepas sholat subuh.
Rekamannya ada di sini

Semoga bermanfaat.

Audio : Rekaman Dauroh Ustadz Asykari di Bali, Materi Mitos Wahhabi

Dimasyakarakat, banyak orang melekatkan teroris sebagai Wahhabi dan diantara mereka juga mengaitkan simbol-simbol Islam sebagai Wahhabi seperti kalau laki-lakinya memelihara jenggot, celana cingkrang. dan kalau wanitanya bercadar dan sebagainya. Bahkan tokoh sufi Siradjudin Abbas mengatakan didalam salah satu bukunya bahwa salah satu ciri Wahhabi adalah mengharamkan rokok. Benarkah demikian? Simak pembahasannya yang disampaikan oleh Ustadz Asykari pada tanggal 24 April 2011 di Masjid Raya Ukhuwwah Denpasar. Semoga bermanfaat

Kajian 1 : Ust Asykari : Mitos Wahhabi 1
Kajian 2 : Ust Asykari : Mitos Wahhabi 2

Minggu, 24 April 2011

Audio : Rekaman Dauroh Ustadz Asykari di Bali, Materi Kitab Qowaa'idul Arba'

Alhamdulillah dauroh Ustadz Asykari di Bali tanggal 23 dan 24 April 2011 sudah berlalu, dan berikut rekamannya dengan materi kitab Qowaa'idul Arba' yang dikarang oleh al Mujaddid Syaikhul Islam Muhammad bin Abdul Wahhab An Najdi

Rekaman 1 : Ust Asykari : Qowaa'idul Arba' 1
Rekaman 2 : Ust Asykari : Qowaa'idul Arba' 2
Rekaman 3 : Ust Asykari : Qowaa'idul Arba' 3
Rekaman 4 : Ust Asykari : Qowaa'idul Arba' 4

Silahkan download kitabnya di sini

Semoga bermanfaat.

Senin, 18 April 2011

Jumat, 01 April 2011

Orang Tua Menawarkan Puterinya atau yang Di Bawah Perwaliannya Kepada Laki-laki Shalih bag 3 (habis)

         Diantara hal yang patut disebutkan disini ialah kisah pernikahan ayah dari Imam al-'azhim' Abdullah bin al-Mubarak rahimahullah yang diberkahi. Ia adalah orang Turki dan hamba sahaya milik seorang pedagang Khawarizmi dari Hamdzan dari Bani Hanzhalah. Ia seorang yang bertakwa lagi shalih, banyak menghabiskan waktu untuk beribadah, suka berkhalwat (menyendiri dalam rangka beribadah) dan sangat wara'. Diantara kisahnya bahwa dia sedang bekerja dikebun tuannya, dan bermukim disana selama beberapa waktu lamanya. Kemudian tuannya, pemilik kebun ini, suatu hari datang kepadanya. Ia mengatakan kepadanya: " Aku ingin buah delima yang manis." Ia pun pergi ke sebuah pohon dan menghidangkan beberapa buah delima